Oleh : Martinus Laga Muli, Mahasiswa Teknik Sipil UNIPA Maumere
Kala Berdiam Diri di Desa Sikka nan indah, Coba-Coba Merangkai Serpihan Kisah Yang Tercecer
Bangkitkan Imajinasi Seiring Terpaan Deru Gelombang, Menerpa dan Membangunkan Urat Saraf
Lotot Mata Tajam, Tikam Kepala , Jemari Bergerak Pada Layar, Huruf Merangkai Kata, Tali – temali Kata Ikat Kalimat, Laksana Tenun Ikat Samping Gereja Tua
Di ujung Sana Tegap Berdiri, Menyambut Barisan Academia, Mahasiswa Namanya, Dengan Lembut Dikau Menyapa, Selamat Datang, Welcome
28 Hari Berjibaku Bersama Sang Waktu, Dari Dusun ke Dusun, Menghiasi Sudut – Sudut Jalan Berjas Orange , Laksanakan Tugas Nan Mulia, Nusa Nipa Kampus Kita, Di Kampung Sikka, Desa Sikka
Waktu Terus Bergulir, Melewatkan Cerita Di gubuk – gubuk Indah, Canda,Tawa, Petuah Pun Tertanam Selalu,Oleh-oleh, Oleh Orangtua Asu, Anakku, Asah,Raih Citamu Asalkan Jangan Surut
Jabat, Genggam Erat, Biar Terbekas Pada Catatan – Catatan Rindu, Jikalau Merindu, Lihatlah Telapak Tangan, Tak Lekang Oleh Waktu
Kini, Senja Telah Tiba, Tak Ada Lagi Tawa, Canda, Manja, Tak ada Lagi Bunyi Lonceng Menyapa Daun Telinga Dikala Pagi dan Senja, Tak Ada Lagi Nyanyian Minggu Pagi, Telah Terseret Gelombang , 3 Juni, Menuntun Jalan Pulang
Sujud Terimakasih Terucap, Menaungi Dengan Restu Sang Empunya, Diapiti Barisan Bukit dan Laut, Rasa – rasanya Berat Melangkah Pulang, Terpatri Erat Pada Nadi
Khilaf Melukai Hati, Bibir Berujar, Tak Sanggup, Tak Berdaya, Terimalah Kata Maaf, Ampunkan Kami Anak – anak – Mu, Ringankan Langkah Kami
Biar Di ujung Sana Kami Tak Terantuk, Menerima Salam, “Selamat Jalan” Ditemani Senja Gua Bukit Fatima !!!
Tinggalkan Balasan